Lumajang, Merdekanews.id Polsek Ranuyoso terus mengintensifkan program "Polisi Ketok" sebagai wujud pelayanan prima kepada masyarakat. Program ini bertujuan untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat serta mencegah tindak kriminalitas. Kegiatan Polisi Ketok dilaksanakan di Pertokoan Alfamart Ranuyoso, Kecamatan Ranuyoso.
Kapolsek Ranuyoso, Iptu Imam Soepardi, S.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini fokus pada dialogis dengan karyawan minimarket dan petugas parkir. Pihaknya memberikan himbauan terkait kewaspadaan terhadap uang palsu (upal) dan berbagai potensi kriminalitas, khususnya 3C (Curat, Curas, Curanmor).
Mencegah Kriminalitas dan Penipuan.
"Kami terus berupaya aktif memberikan edukasi dan himbauan kepada masyarakat, khususnya di titik-titik keramaian seperti pertokoan. Tujuannya agar masyarakat lebih waspada terhadap modus-modus kejahatan, termasuk peredaran uang palsu dan tindak kriminalitas 3C," terang Iptu Imam Soepardi.
Dalam kegiatan yang dimulai pukul 09.20 WIB tersebut, personel Polsek Ranuyoso, yakni Bripka Agus Hadi dan Briptu M. Yusril, berinteraksi langsung dengan karyawan Alfamart dan petugas parkir. Mereka menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas dan mengingatkan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.
Iptu Imam Soepardi menambahkan bahwa selama kegiatan berlangsung, situasi di Pertokoan Alfamart Ranuyoso tetap aman, terkendali, dan kondusif.
"Alhamdulillah, tidak ditemukan adanya kejadian kriminal maupun non-kriminal. Ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keamanan juga semakin meningkat," pungkasnya.
Polsek Ranuyoso berkomitmen untuk terus melaksanakan program Polisi Ketok ini secara berkelanjutan demi terwujudnya Kamtibmas yang kondusif di wilayah hukumnya.
0 Comments