Lumajang, Merdekanews.id Satuan Tugas (Satgas) Preventif Operasi Ketupat Semeru 2025 Polres Lumajang berhasil mengamankan kegiatan pawai Ogoh-Ogoh dan mengatur lalu lintas di Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.
Kegiatan pengamanan ini dilakukan mulai dari Pondok Ong, pintu masuk jalur pendakian Gunung Semeru.
Pawai Ogoh-Ogoh yang merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Raya Nyepi ini menarik perhatian sekitar 100 warga setempat. Dua Ogoh-Ogoh diarak dan kemudian dibakar dalam prosesi tersebut.
"Kami dari Satgas Preventif Operasi Ketupat Semeru 2025 Polres Lumajang bersama dengan Babinsa Ranupani, Banser, dan Pecalang Pura Ulun melaksanakan pengamanan kegiatan Ogoh-Ogoh ini untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung," ujar Kasatgas Preventif Polres Lumajang, AKP Sarjito, S.H., M.H.
AKP Sarjito menjelaskan bahwa selama kegiatan berlangsung, arus lalu lintas dari arah Senduro dan Malang sempat dialihkan selama kurang lebih satu jam. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan para peserta pawai dan pengguna jalan lainnya.
"Kami melakukan rekayasa lalu lintas sementara untuk menghindari kepadatan dan potensi kecelakaan. Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan kondusif," tambahnya.
Kegiatan pengamanan ini melibatkan 2 personel Satgas Preventif Operasi Ketupat Semeru 2025, 1 Babinsa dari Koramil 0821/03, 5 anggota Banser, dan 8 Pecalang Pura Ulun Desa Ranupani.
"Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan ini berlangsung," pungkas AKP Sarjito.
0 Comments