Lumajang, Merdekanews.id Anggota Polsek Tempeh bersama tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang melakukan evakuasi pohon tumbang di Jalan Nasional Tempeh–Pasirian, tepatnya di Dusun Krajan II, Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh.
Pohon berukuran besar tersebut tumbang melintang dan menutup sebagian badan jalan, sehingga menghambat arus lalu lintas kendaraan dari dua arah.
Akibatnya, sejumlah pengendara sempat berhenti dan menunggu proses pembersihan material pohon.
Kapolsek Tempeh, AKP Syamsul Arifin, membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, pohon tumbang dipicu oleh tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Tempeh sejak malam sebelumnya.
“Pohon tumbang karena akar sudah rapuh dan posisinya memang miring ke arah jalan. Saat hujan deras dan angin kencang, pohon tersebut akhirnya roboh dan menutup sebagian jalan,” ujar AKP Syamsul Arifin saat dikonfirmasi.
Ia menjelaskan, petugas Polsek Tempeh bersama BPBD Lumajang segera menuju lokasi begitu menerima laporan dari warga. Dengan menggunakan gergaji mesin, petugas mengevakuasi batang dan ranting pohon yang melintang di jalan.
“Kami langsung berkoordinasi dengan BPBD dan melakukan pemotongan pohon menggunakan chainsaw. Setelah evakuasi selesai, arus lalu lintas kembali normal dan bisa dilalui dua arah,” tambahnya.
Kapolsek juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana terutama saat musim penghujan, seperti pohon tumbang, banjir, maupun tanah longsor.
“Kami mengingatkan warga agar tidak berteduh di bawah pohon besar saat hujan dan segera melapor jika melihat pohon berpotensi tumbang di sekitar jalan raya,” pungkasnya.
Dengan selesainya proses evakuasi tersebut, kondisi lalu lintas di Jalan Nasional Tempeh–Pasirian kini kembali lancar dan aman dilalui kendaraan.

0 Comments