Terpeleset, Pencari Ikan tenggelam di Sungai Brantas Ploso Jombang



 Jombang.merdekanews.id Petugas BPBD Jombang dibantu potensi relawan saat melakukan pencarian dengan perahu karet di alirang Sungai Brantas, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang .

 Seorang pencari ikan dikabarkan hilang tenggelam di sungai Brantas, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang. Diduga korban kepeleset saat berusaha menjaring ikan.


Kepala Desa Tanggung Kramat Widha Dwi Priyanto membenarkan adananya kabar tersebut. Informasi yang didapat pihaknya, insiden tersebut berawal saat korban yang belum diketahui identitanya itu mencari ikan di tepi sungai. Namun mendadak korban hilang bak ditelan bumi.


“Untuk kejadiannya tadi sekitar waktu subuh itu, awalnya memang ada warga kami di sini yang sering mencari ikan. Nah warga itu bertemu korban lagi menjaring ikan, katanya buat pakan kura, tapi posisi korban waktu itu di titik yang membahayakan,” ujar Kades, Senin (13/9/2022).


Karena berada di tempat membahayakan, salah seorang warga sempat memperingatkan korban untuk hati-hati. Bahkan salah seorang saksi mata di lokasi sempat meneriaki korban untuk kembali saja. Namun ternyata korban sudah tak menyahut saat salah seorang warga memanggilnya.


“Identitas korban masih belum diketahui, hanya saja laki-laki dan umurnya masih belum diketahui juga. Karena memang waktu itu masih petang. Akan tetapi warga kami yang sering mencari ikan itu sudah memberi peringatan kepada korban, tapi korban katanya tidak merespon, mungkin terpeleset lalu tenggelam,” imbuhnya.


Melihat korban saat tenggelam, warganya yang berada di lokasi tersebut melaporkan ke perangkat desa setempat dan dilanjutkan ke pihak kepolisian. Lantaran warga tak mungkin memberikan pertolongan, karena kondisi sungai yang dalam. Tak lama petugas tiba di lokasi dan melakukan penyisiran.


“Waktu tenggelamnya itu, warga di dusun ini itu masih di tempat. Tapi sudah tidak memungkinkan untuk menolong korban dengan situasi yang membahayakan tersebut. Karena arus semakin deras sehingga korban cepat terseret arus sungai,” ucap Kades.


Terpisah, Kapolsek Ploso Kompol Paidi Sadiarto menuturkan dari hasil pemeriksaan sementara pihaknya sudah mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga milik korban. Di antaranya sandal dan motor jenis Mio dengan nomor polisi S-6827-0BL.


“Tadi kami sudah ke lokasi langsung setelah menerima laporan warga soal kejadian tersebut, dan sejumlah barang bukti berupa sandal dan motor sudah kami amankan di Mapolsek Ploso. Sementara identitas korban masih belum diketahui dan masih dalam proses pencarian,” katanya kepada.media merdeka news.id


Berdasarkan pantauan di lokasi, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang juga sudah melakukan pencarian dengan menyisir sekitar lokasi korban tenggelam. Penanggung jawab data dan informasi BPBD Jombang Agus Irmawan menyampaikan bahwa pencarian akan dilakukan sesuai SOP hingga pukul 17.00 WIB.


“Hari ini sudah mulai dilakukan pencarian dengan memakai 3 perahu karet di lokasi kejadian, untuk batas pencarian sementara sampai jembatan Ploso itu. Kalau batas akhir pencarian untuk hari ini sesuai SOP sampai pukul 17.00 WIB,” kata Agus Irmawan.(Rina.Tw.)

Post a Comment

0 Comments