Walikota Blitar Serahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Kepada Kader Pos Yandu, Guna Tingkatkan Kesejahteraan.


BLITAR, merdekanews.id.   Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan warganya, Wali Kota Blitar Santoso menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), di Hotel Grand Mansion, Rabu (26/10/22). 

Dalam sambutannya, Wali Kota Santoso mengatakan, salah satu tujuan dalam kegiatan ini adalah guna memberikan perlindungan yang sah bagi para Kader saat menjalankan tugasnya. Karena tidak dipungkiri pasti ada kendala. 

"Alhamdulillah hari ini Rabu (26/10) kurang lebih 1.160 orang khususnya para Kader Posyandu telah diikutsertakan pada BPJS Ketenagakerjaan. Semoga membawa manfaat yang baik bagi mereka dan menambah semangat kinerjanya," terangnya. 

Menurut Santoso, bukan hanya para Kader Posyandu saja yang didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan melainkan Guru Ngaji hingga pengurus RT. Sementara yang membayar premi asuransinya oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar.

"Ini merupakan niat pemerintah daerah dalam memberikan jaminan kepada masyarakat (pekerja formal maupun non formal) merasakan keamanan dalam melaksanakan tugas pekerjaan," terangnya. 

Kemudian, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Blitar Hendra Elfian menambahkan, mulai bulan September lalu sudah didaftarkan kader-kader posyandu Kota Blitar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. 

"Ada 1.160 kader posyandu Kota Blitar yang didaftarkan, inipun menjadi rol model di Indonesia bahwasanya baru ada kader-kader posyandu sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan," imbuhnya. 

Apabila sudah tergabung dengan BPJS Ketenagakerjaan maka bilamana terjadi musibah akan diberikan santunan kematian sebesar 70 juta, beasiswa bagi yang memiliki anak 174 juta dan kematian diluar kecelakaan kerja diberikan 42 juta.(Adv/Dwi)

Post a Comment

0 Comments