PGN Makoda Surabaya Menolak Keras Kehadiran Para Penceramah Agama yang Dapat Merusak Kerukunan Beragama.



SURABAYA – Patriot Garuda Nusantara (PGN) Makoda (Markas Komando Daerah) Surabaya, sangat menolak dengan keras adanya para penceramah agama  yang dapat merusak kerukunan beragama dan NKRI.

Ketua PGN Makoda Surabaya, Mochamad Syaifudin Basuki, atau yang akrab dipanggil Cak Bas mengatakan, “ menolak hadirnya para pensiar agama yang dapat merusak tatanan kerukunan beragama di Kota Surabaya tercinta ini”.

Menurut Cak Bas, apalagi pada momen istimewa kelahiran Kota kita tercinta Surabaya ini, kami Patriot Garuda Nusantara Makoda Surabaya siap mengamankan dan membubarkan acara ceramah ceramah agama yang dapat merusak kerukunan antar agama.

“PGN Makoda Surabaya akan selalu menjaga Kota Surabaya tetap tenang dan damai, saling menjaga kerukunan beragama”, ungkap Cak Bas.

Surabaya adalah kota yang saling menjaga kerukunan beragama, banyak cotohnya tempat ibadah yang berdampingan, tetapi mereka saling menghargai dan menghormati satu sama lain, maka jangan lah ada yang merusak tatanan kerukunan beragama di Kota Surabaya ini, bila ada yang berani merobek tatanan kerukunan beragama mereka akan berhadapan dengan kami PGN Makoda Surabaya, ungkap Cak Bas.

Cak Bas, menghimbau kepada pengurus Masjid Nurul Iman, Jalan Bendul Merisi Airdas 68 Surabaya, supaya tidak menyelenggarakan acara Pengajian Subuh pada Senin (23/5/2022) atau  meminta pengurus Takmir Masjid supaya dalam mendatangkan para penceramah agama tidak berbau SARA atau dapat memecah belah kerukunan umat beragama.

Boleh mereka mendatangkan para penceramah agama, kami tidak melarang, akan tetapi bila dalam isi ceramah itu ada ujaran kebencian pada pemerintah atau golongan agama, kami sangat melarang dan akan kami bubarkan.

Reporter : ahmad

Post a Comment

0 Comments